Agar Anak Kuat Berpuasa, dan Tetap Sehat?

Anak anda berpuasa? Tentu hal tersebut bagus, guna melatih kebiasaan baik sejak dini. Yang terpenting adalah, selalu pastikan Gizi nya terpenuhi sdan daya tahan tubuhnya terjaga. Gizi ini adalah masalah yang sangat serius bagi anak dalam usia golden age nya yaitu 1 hingga 12 tahun, karena jika meleset sedikit saja, dampaknya bisa fatal terhadap tumbuh kembang otak, tinggi dan daya tahan tubuhnya.

Mengajari anak ikut berpuasa sejak dini memang baik, tapi orangtua juga mesti jeli apa saja yang harus diperhatikan agar puasa tetap berjalan aman bagi kondisi fisik dan psikisnya. Meski susah-susah gampang dalam mengajarkan anak berpuasa, namun melakukan stimulasi sejak dini juga penting dilakukan oleh orangtua untuk membangun karakter positifnya dalam hal agama.

Si Kecil pun dapat menjalankan ibadah ini dengan baik. Namun, mengajarkan anak berpuasa tidaklah mudah. Orangtua perlu bersabar dalam melatihnya sampai ia dapat mengerti dan menjalankan puasa dengan baik. Enggak perlu bingung, berikut tips-tips yang bisa kamu coba agar anak kuat berpuasa, dan tetap sehat.

 

 

Tips Gizi Seimbang Buat Anak Saat Berpuasa :

1.Pastikan Kebutuhan Nutrisi dan Kalori nya Terpenuhi Saat Makan Sahur

vegefruit-junior

Untuk memenuhi kebutuhan kalori saat puasa, kamu bisa mengonsumsi sedikit makanan kecil, seperti yoghurt, susu, dark chocolate, buah-buahan, atau smoothies menjelang tidur. Makan makanan yang tepat sebelum tidur sangat penting untuk meningkatkan kualitas tidur hingga menjelang sahur nanti.

Saat sahur, kamu juga sebaiknya tidak mengonsumsi makanan yang hanya sekadar praktis dan mengenyangkan. Karena makan sahur adalah satu-satunya sumber energi kamu untuk menjalani puasa seharian nanti. Jadi, komposisi makanan yang dikonsumsi kurang lebih sama dengan makanan utama saat berbuka puasa.

Bedanya, saat sahur sebaiknya lebih banyak mengonsumsi sayur dan buah dengan kandungan serat yang tinggi, supaya dapat membantu memberi rasa kenyang lebih lama. Serta untuk memaksimalkan gizi yang ada pada tubuh selama bulan puasa, kamu bisa mencoba untuk berhenti makan sebelum merasa kekenyangan, dan konsumsi Vegefrut junior 2 sloki setelah makan sahur dan 1  sloki setelah berbuka puasa adalah salah satu cara sehat agar terpenuhi kebutuhan gizi nya saat berpuasa.

 

 

2. Penuhi Kebutuhan Susu nya

Starkidz-nutra

 

Susu mengandung vitamin D yang tinggi dan dapat membantu meningkatkan produksi serotonin, yaitu hormon yang dapat mempengaruhi mood, nafsu makan dan tidur. Anak yang kekurangan vitamin D dapat rentan mengalami stres, depresi, mudah lelah dan sulit untuk tidur lelap. Anak yang rutin mengonsumsi susu juga dapat memiliki pertambahan berat badan yang baik serta mengalami peningkatan fungsi kognitif yang signifikan.

Dengan mengonsumsi segelas susu setiap harinya, kebutuhan kalsium dan vitamin D anak akan terpenuhi, karena susu merupakan salah satu sumber kalsium dan vitamin D terbaik. Gizi yang terkandung dalam susu juga dapat membantu membentuk tulang dan mengurangi risiko osteoporosis di kemudian hari. Selain itu, di dalam susu juga mengandung vitamin K, vitamin C, dan magnesium yang berperan dalam melindungi permukaan enamel terhadap asam serta mengurangi risiko gusi bengkak dan gigi berlubang.

Pastikan 1 Gelas (4 sdm) Susu Starkidz nutra juga setelah sahur dan 1 gelas setelah buka Puasa, untuk menjaga gizi dan daya tahan tubuh nya.

 

 

3. Tidur Siang Bagi Anak

waktu-anak-tidur

Tidur siang dapat membantu mengurangi rasa lelah akibat seharian bermain dan beraktivitas. Kelelahan adalah salah satu faktor yang dapat memicu anak lebih sulit tidur di malam hari. Itulah sebabnya, tidur siang justru akan membuat anak lebih mudah tidur di malam hari.

Penelitian menunjukkan bahwa anak yang tidak cukup tidur atau memiliki pola tidur yang tidak teratur akan lebih mudah mengalami obesitas. Hal ini dikaitkan dengan munculnya kecenderungan anak untuk makan lebih banyak saat ia lelah. Ketika anak mengalami peningkatan nafsu makan, mereka juga cenderung memilih makanan dengan kandungan nutrisi yang kurang baik. Merupakan hal yang sangat penting, pastikan hal ini terpenuhi minimal 2 jam sehari.

 

 

4. Batasi Makanan Sembarangan Saat Buka Puasa

anak-makan-sembarang

Hindari terlalu banyak menyantap makanan manis saat berbuka puasa. Seperti, permen atau manisan yang biasa dimakan selama Ramadhan mengandung sirup gula dalam jumlah besar. Jika ingin memakan makanan manis sebaiknya mengonsumsi buah yang mengandung air, seperti semangka atau melon atau buah musiman lainnya.

Selain itu, sebaiknya batasi mengonsumsi makanan yang kaya lemak, terutama daging berlemak atau kue dengan tambahan lemak seperti margarin atau mentega. Makanan Asin, gorengan, terlalu berlemak dan makanan pedas adalah hal yang sebaiknya di hindari untuk anak anak.

 

 

5. Saat Berbuka Puasa, Ajarkan Anak Konsumsi Air Putih dan Makanan Manis

anak-minum-air-putih

buka puasa yang baik harus dimulai dengan mengembalikan cairan tubuh yang hilang. Caranya dengan meminum setidaknya dua gelas air putih (500 ml). Setelah itu, kita boleh mengonsumsi makanan yang mengandung gula untuk memulihkan energi. Meski begitu, gula yang sebaiknya dikonsumsi saat berbuka puasa bukanlah gula pasir atau gula buatan lainnya. Pilihan terbaik adalah gula alami yang terdapat dalam sayur atau buah. Dengan kata lain, mengonsumsi es buah

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berbuka dengan yang Manis Tak Boleh Sembarangan, Begini Tipsnya", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2019/05/10/143856520/berbuka-dengan-yang-manis-tak-boleh-sembarangan-begini-tipsnya?page=all.

Editor : Wisnubrata

Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L
buka puasa yang baik harus dimulai dengan mengembalikan cairan tubuh yang hilang. Caranya dengan meminum setidaknya dua gelas air putih (500 ml). Setelah itu, kita boleh mengonsumsi makanan yang mengandung gula untuk memulihkan energi. Meski begitu, gula yang sebaiknya dikonsumsi saat berbuka puasa bukanlah gula pasir atau gula buatan lainnya. Pilihan terbaik adalah gula alami yang terdapat dalam sayur atau buah. Dengan kata lain, mengonsumsi es buah

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berbuka dengan yang Manis Tak Boleh Sembarangan, Begini Tipsnya", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2019/05/10/143856520/berbuka-dengan-yang-manis-tak-boleh-sembarangan-begini-tipsnya?page=all.

Editor : Wisnubrata

Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

Buka puasa yang baik harus dimulai dengan mengembalikan cairan tubuh yang hilang. Caranya dengan meminum setidaknya dua gelas air putih (500 ml). Setelah itu, kita boleh mengonsumsi makanan yang mengandung gula untuk memulihkan energi. Meski begitu, gula yang sebaiknya dikonsumsi saat berbuka puasa bukanlah gula pasir atau gula buatan lainnya. Pilihan terbaik adalah gula alami yang terdapat dalam sayur atau buah. Dengan kata lain, mengonsumsi es buah.

 

 

6. Sebelum tidur, Berikan Vegefrut Junior dan 1 gelas (4 sdm)Susu Starkidz Nutra

Starkidz-nutra-vegefruit

Pastikan Vegefrut junior dan Susu Starkidz Nutra menemani partumbuhan anak anak Kita, sehingga mereka bisa menjadi generasi Sehat, baik hati dan Berkarakter Juara!

Manfaat kan Disc. 40% untuk pembelian Susu Starkidz Nutra (susu new Zealand) dan vegefrut junior- Supplemen Sayur, buah dan temulawak buat anak anak I s/d 12 thn.

 

Jalani puasa bersama UNIHEALTH, Anak sehat, puasa lancar!

Selamat berpuasa!